Sabtu, 08 Februari 2014

Pythagoras

Diposting oleh Unknown di 01.12


Pythagoras

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Pythagoras
Pythagoras (582 SM – 496 SM, bahasa Yunani: Πυθαγόρας) adalah 
seorang matematikawan dan filsuf Yunani yang paling dikenal 
melalui teoremanya.
Dikenal sebagai "Bapak Bilangan", dia memberikan sumbangan
yang penting terhadap filsafat dan ajaran keagamaan pada akhir 
abad ke-6 SM.Kehidupan dan ajarannya tidak begitu jelas akibat
banyaknya legendadan kisah-kisah buatan mengenai dirinya.

Salah satu peninggalan Pythagoras yang terkenal adalah teorema 
Pythagoras yang menyatakan bahwa kuadrat hipotenusa dari suatu segitiga siku-siku 
adalah sama dengan jumlah kuadrat dari kaki-kakinya (sisi-sisi siku-sikunya)
Walaupun fakta di dalam teorema ini telah banyak diketahui sebelum lahirnya Pythagoras, namun
teorema ini dikreditkan kepada Pythagoras karena ia yang pertama kali membuktikan pengamatan
ini secara matematis.
Pythagoras dan murid-muridnya percaya bahwa segala sesuatu di dunia ini berhubungan dengan
matematika, dan merasa bahwa segalanya dapat diprediksikan dan diukur dalam siklus beritme.
Ia percaya keindahan matematika disebabkan segala fenomena alam dapat dinyatakan dalam 
bilangan-bilangan atau perbandingan bilangan. Terdapat legenda yang menyatakan bahwa ketika
muridnya Hippasus menemukan bahwa {\sqrt  {2}}, hipotenusa dari segitiga siku-siku sama kaki dengan
sisi siku-siku masing-masing 1, adalah bilangan irasional, murid-murid Pythagoras lainnya
memutuskan untuk membunuhnya karena tidak dapat membantah bukti yang diajukan Hippasus.



0 komentar:

Posting Komentar

Sabtu, 08 Februari 2014

Pythagoras



Pythagoras

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Pythagoras
Pythagoras (582 SM – 496 SM, bahasa Yunani: Πυθαγόρας) adalah 
seorang matematikawan dan filsuf Yunani yang paling dikenal 
melalui teoremanya.
Dikenal sebagai "Bapak Bilangan", dia memberikan sumbangan
yang penting terhadap filsafat dan ajaran keagamaan pada akhir 
abad ke-6 SM.Kehidupan dan ajarannya tidak begitu jelas akibat
banyaknya legendadan kisah-kisah buatan mengenai dirinya.

Salah satu peninggalan Pythagoras yang terkenal adalah teorema 
Pythagoras yang menyatakan bahwa kuadrat hipotenusa dari suatu segitiga siku-siku 
adalah sama dengan jumlah kuadrat dari kaki-kakinya (sisi-sisi siku-sikunya)
Walaupun fakta di dalam teorema ini telah banyak diketahui sebelum lahirnya Pythagoras, namun
teorema ini dikreditkan kepada Pythagoras karena ia yang pertama kali membuktikan pengamatan
ini secara matematis.
Pythagoras dan murid-muridnya percaya bahwa segala sesuatu di dunia ini berhubungan dengan
matematika, dan merasa bahwa segalanya dapat diprediksikan dan diukur dalam siklus beritme.
Ia percaya keindahan matematika disebabkan segala fenomena alam dapat dinyatakan dalam 
bilangan-bilangan atau perbandingan bilangan. Terdapat legenda yang menyatakan bahwa ketika
muridnya Hippasus menemukan bahwa {\sqrt  {2}}, hipotenusa dari segitiga siku-siku sama kaki dengan
sisi siku-siku masing-masing 1, adalah bilangan irasional, murid-murid Pythagoras lainnya
memutuskan untuk membunuhnya karena tidak dapat membantah bukti yang diajukan Hippasus.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

High School Notes Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review